Ubur-Ubur Ini Dapat Hidup Selamanya



Di dunia ini sangat banyak spesies unik yang belum pernah kita jumpai. Anda mungkin tidak menyangka bahwa ada sejenis ubur-ubur yang mempunyai kemampuan luar biasa dalam regenerasi sel, sehingga secara harfiah makhluk ini bisa hidup selamanya. Anda bisa menyaksikannya pada video berikut, yang diambil dari serial Today I Read, besutan ilmuwan biologi molekuler Hashem al Ghaili.



Secara ilmiah, ubur-ubur ini dikenal dengan nama Turritopsis nutricula. Setelah mencapai usia remaja dan tamat melaksanakan reproduksi, makhluk ini tidak lantas mati, melainkan melaksanakan transformasi untuk kembali ke bentuk fase polip. Yakni dikala belum dewasa, atau dengan kata lain kembali ke fase awal dalam kehidupan ubur-ubur. Secara seksual, ubur-ubur tersebut kembali ke masa dikala belum matang.

Dalam proses ini, sel-selnya berubah ke bentuknya yang paling awal fase pertumbuhan dan perkembangannya. Tentakel-tentakelnya menyusut, ditarik kembali ke dalam tubuh, sedangkan ukuran tubuhnya sendiri mengecil. 

Selanjutnya, ubur-ubur Turritopsis nutricula akan menenggelamkan diri ke dasar lautan untuk mengulangi siklus hidupnya lagi dari awal. Uniknya, mereka melakukannya tidak hanya sekali, melainkan berulang kali dan terus menerus. Fase kehidupan yang terus berulang itu berarti bahwa makhluk kecil yang panjangnya hanya 5 mm bisa hidup tanpa batas. 

Transformasi yang dilakukan oleh Turritopsis nutricula belum pernah dilihat pada binatang manapun sebelumnya. 

Bagaimana kalau seekor turritopsis remaja kehidupannya terancam, terluka, atau kelaparan? Yang akan dilakukannya ialah melekatkan diri ke permukaan air samudera yang hangat dan bermetamorfosis semacam gumpalan.

Berikutnya, sel-selnya akan mengalami proses yang disebut sebagai transdiferensiasi. Dalam proses ini, sel-selnya bermetamorfosis banyak sekali jenis sel yang berbeda. Sel-sel otot bisa bermetamorfosis sel sperma atau sel telur. Sedangkan sel-sel syaraf menjadi sel otot. 

Ubur-ubur Turritopsis hanya benar-benar mati kalau dimakan oleh ikan atau makhluk maritim lainnya, atau kalau terkena penyakit yang mematikan. 



Ubur-ubur infinit ini pertama kali ditemukan di Laut Mediterania pada tahun 1883. Namun, regenerasinya yang unik belum diketahui hingga pertengahan tahun 1990-an. 

Makhluk ini telah melaksanakan penyesuaian yang sangat baik dengan lingkungannya. Misalnya, turritopsis yang hidup di tempat perairan tropis mempunyai 8 tentakel, sementara yang hidup di wilayah beriklim sedang mempunyai 24 tentakel atau lebih.

Tidak ada yang tahu berapa umur ubur-ubur Turritopsis nutricula tertua yang ada di muka bumi. Tidak diketahui cara yang bisa dilakukan untuk memilih usia seekor turritopsis tertentu. 

Selain hidup abadi, ubur-ubur turritopsis juga tersebar di banyak sekali samudera di dunia. Mereka menyebar melalui kapal yang berlayar ke banyak sekali penjuru. Dimulai di pelabuhan, dikala kapal melaksanakan bongkar muat, kapal akan menyedor air dalam jumlah besar untuk mengisi tangki ballast-nya. 

Turritopsis masuk bersama air itu, kemudian mereka secara efisien menjelajah lautan. Cara ini menunjukkan mereka peluang besar untuk bertemu dengan ubur-ubur infinit yang jenis kelaminnya berbeda untuk kemudian melaksanakan reproduksi.


gambar: imgur.com; strangeanimals.info
sumber: Science Nature Page (FB)


Perhatian! Dengan mengklik tombol download berarti anda setuju dengan Syarat dan Ketentuan. Anda menemukan Link Download Rusak? Segera Lapor Disini

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel