Siap-Siap! Mengecas Hp Bakal Super Cepat Berkat Materi Ini
Senin, 15 Juli 2019
Edit
Di masa yang akan datang, teknologi terkini akan membantu Anda mengecas HP hanya dalam beberapa ketika saja. Hal ini dimungkinkan berkat material terkuat yang pernah dicatat oleh umat manusia, yakni grafena.
Grafena, yaitu alotrop karbon yang mempunyai bentuk lembaran yang datar dan tipis. Setiap atom karbon pada grafena mempunyai ikatan sp2 dan mempunyai struktur berbentuk kisi kristal yang rapat seakan sarang lebah. Grafena juga merupakan selembar grafit tunggal. Karena grafit terbentuk dari setumpuk lapisan grafena.
Material ini sangat berpengaruh dalam menghantarkan listrik, bahkan sifat konduktornya 100 (seratus) kali lebih besar daripada tembaga. Sementara kekuatan material ini 200 (dua ratus) kali lebih berpengaruh dibandingkan baja. Beratnya 100 kali lebih ringan daripada aluminium. Dan bisa meningkatkan kecepatan pengecasan baterai hingga dengan 5 kali lebih cepat.
Kesemuanya itu terjadi alasannya yaitu kemampuan grafena untuk mentransfer energi. Grafena mampu mentransfer hingga 40 kali lebih cepat dibandingkan materi pembuat baterai standar yang ada ketika ini.
Juru bicara Graphite Energy Corp. mengklaim bahwa materi ini bersifat fleksibel, transparan, tahan kelembapan, lebih berpengaruh daripada berlian dan lebih menghantarkan listrik dibandingkan emas. Para andal menyebut grafena sebagai materi asing alasannya yaitu akan memperlihatkan peningkatan luar biasa bagi sejumlah besar produk, termasuk baterai.
Samsung telah memakai teknologi ini pada smartphone Galaxy S9 dan S9+. Menurut Samsung, baterai litium standar membutuhkan waktu setidaknya satu jam untuk bisa mengecas hingga penuh, bahkan dengan teknologi quick charging sekalipun. Grafena telah secara luas menjadi sumber utama ketertarikan dan mewakili material baterai generasi yang akan datang.
Akhir-akhir ini, teknologi baterai telah menjadi topik yang panas untuk penelitian. Seiring dengan meningkatnya popularitas kendaraan listrik, dan semakin kecilnya ukuran ponsel cerdas yang dibarengi dengan kemampuannya yang semakin hebat.
Baterai litium ion telah menjadi standar semenjak tahun 1991. Akan tetapi, perubahan besar-besaran sangat mungkin terjadi berkat teknologi grafena yang ketika ini sedang dikembangkan. Teknologi tersebut diperlukan akan menghasilkan baterai yang lebih cepat, lebih ringan, dan lebih kuat.
sumber: facebook.com/NowThisFuture