Laptop Melambat Disebabkan Kulit Mati
Kamis, 28 Desember 2017
Edit
Pernahkah Anda membeli laptop gres yang usang kelamaan laptop tersebut semakin melambat. Bahkan untuk sekedar membuka sebuah aplikasi di Microsoft Office, misalnya, aplikasi tersebut perlu 1 menit atau lebih gres sanggup muncul. Bayangkan kalau sedang dikejar tenggat waktu pekerjaan dikejar tayang, hampir niscaya Anda akan pusing tujuh keliling.
Beberapa tips berikut ini mungkin sanggup meringankan beban Anda.Pasti Anda pernah mengalami komputer yang tiba-tiba mengalami macet atau lelet.
Ternyata, sebuah penelitian baru-baru ini mengambarkan hal itu sanggup disebabkan oleh kulit mati manusia, yang tersedot masuk ke dalam komputer, sebuah study menyampaikan dari WFTS, sebuah stasiun informasi lokal Tampa, Florida, yang bicara kepada kepada tim di Best Buy's Geek Squad mereka soulusi yang berkhasiat untuk membantu meningkatkan kecepatan komputer, di antaranya menghapus file sementara aplikasi yang tidak terpakai dan agenda lama, banyak debu, masakan dan sampah lainnya terkumpul di komputer Anda. Itulah yang menciptakan komputer menjadi cepat panas yang berakibat laptop atau komputer anda semakin melambat.
Adapun yang menciptakan para pendengar terkejut yaitu mereka bilang bahwa selain dari saran di atas ternyata kulit mati juga sanggup menciptakan laptop atau PC kita melambat. Menurut Silkey kulit insan yang mati akan rontok dan menjadi abu yang berakibat penyumbatan pada ventilasi udara kipas pendingin.
1. setiap 6 bulan sekali gunakan tiupan angin bertekanan tinggi (Compressor), pada sela sela keyboard dan lubang di bawah casing laptop
2. sebelum memkai laptop, pastikan meja atau sebagai daerah menaruh Laptop sudah bersih
3. dikala membersihkan, matikan laptop atau komputer dan gunakan kain microfiber
4. Anda sanggup mendisinfeksi dan membuang kotoran berlebih dengan memakai adonan air dan alkohol atau air dan cuka, sedikit saja, untuk menghilangkan kotoran di USB dan soket lainnya. Jangan hingga banjir
5. Ketika hingga pada keyboard, bersihkan dengan memakai sikat lembut yang besar atau sanggup menyemprot dengan tekanan udara (compressor). Ada penelitian yang menawarkan bahwa keyboard sanggup menampung basil hingga lima kali lebih banyak daripada daerah duduk toilet, termasuk andal pencucian E. Coli dan staphylococcus yang berbahaya, berdasarkan Roxanna Pelka dari Helpling
juga menyarankan supaya hati-hati dalam meniupkan (compressor) ke dalam casing. Anda harus tahu arah keluarnya debu.
Namun disarankan juga supaya tidak memakai vakum, lantaran hal ini sanggup merusak komponen.
Jika dengan cara demikan laptop dirasa masih melambat, ada cara khusus yaitu dengan membongkar semua casing selanjutnya bersihkan dengan angin bertekanan tinggi.
Sumber : msn