Kenali 6 Gejala Bayi Akan Lahir Dengan Normal
Jumat, 12 April 2019
Edit
6 Tanda Bayi akan Lahir
Menunggu detik-detik melahirkan yakni hal yang sangat menghawatirkan sekaligus waktu yang di tunggu-tunggu bagi ibu dan keluarga, impian semoga bayi yang ada di dalam kandungan lahir ke dunia tak terbendung lagi. Proses yang dilalui oleh setiap perempuan ketika akan melahirkannya pun berbeda-beda sehingga ibu sudah harus menyiapkn mental semoga damai menghadapi proses persalinan.
Selain itu, ketika menjelang kelahiran hendaknya ibu sudah mempersiapkan perlengkapan ibu dan bayi yang nantinya diharapkan ketika persalinan. Info ihwal gejala bayi akan lahir perlu diketahui oleh ibu, suami dan keluarga semoga penanganannya cepat. Selain itu Pola Kesehatan ketika ibu mengandung juga harus diperhatikan. Sekarang kita simak apa saja tanda- tanda yang biasa terjadi sebelum persalinan:
 |
| Bayi lahir dengan sehat (tempo.co) |
6 Proses Alami sebagai Tanda-Tanda Bayi akan lahir dengan Normal
- Sakit panggul
Sakit pada panggul disebabkan oleh pergeseran dan pergerakan janin yang mulai menekan tulang belakang, apabila suami atau orang terdekat membantu untuk menawarkan pijatan ringan pada panggul si ibu itu akan sangat membantu untuk mengurangi rasa sakit
- Sering buang air
Ibu akan sering mencicipi ingin buang air, hal ini dikarenakan kantung kemih tertekan oleh kepala bayi yang sudah berada di bersahabat lisan rahim
- Mulasnya sering dan lama
Mulas akan terasa ketika menjelang kelahiran tiba, waktunya pun berjarak. Semakin mendekati persalinan, maka rasa mules tersebut akan semakin sering. Saat itulah si ibu di antar ke daerah melahirkan
- Keluar lendir dan darah dari jalan lahir
Akan ada flek di celana dalam ibu ketika akan melahirkan, warna dari flek tersebut kuning kecokelatan, cokelat, hingga berwarna kemerahan. Hal ini disebabkan bayi tersumbat dalam rahim oleh mucus (gumpalan lendir yang lengket pada leher rahim)
- Keluar air ketuban dari jalan lahir
Air ketuban berfungsi untuk melindungi bayi dari goncangan, desakan kepala bayi dan kontraksi mengakibatkan air ketuban pecah. Ibu akan mencicipi semburan air keluar dari jalan lahir. Perlu juga diwaspadai, air ketuban pecah kadang tak terasa oleh seorang ibu. Maka dari itu, ibu harus sering cek up ketika mendekati persalinan, lantaran apabila air ketuban telah kering di rahim maka akan membahayakan bagi si bayi laki ataupun perempuan.
- Kontraksi
Rasa mulas ketika akan melahirkan biasanya beriringan dengan rasa ingin buang air besar, banyak terjadi ketika ibu mengedan feses akan ikut keluar. Hal ini lumrah terjadi, lantaran kepala bayi menekan jalan keluarnya feses. Kontraksi perlahan akan muncul setiap 15-20 menit dan berangsur menguat semakin sering hingga menjadi tiga hingga lima menit. Berjalan akan membantu pembukaan lahiran semakin cepat.
Apabila ketika waktu persalinan tiba atau cukup bulan namun gejala di atas belum kunjung datang, hendaknya si ibu dan pasangan mengkonsultasikan kembali dengan dokter atau bidan. Biasanya dokter akan meminta anda untuk menyelidiki jantung si bayi. Apabila jantungnya berdetak sempurna, jadwal persalinan akan diundur. Namun, apabila jantung bayi melemah, maka segera mungkin dilakukan pengangkatan.
Untuk itu lebih baik jikalau anda membaca terlebih dahulu artikel 9 Tanda-Tanda ancaman pada Kehamilan pada Bayi untuk mencegah hal yang tidak inginkan dan semoga bayi dapat terlahir dengan normal tanpa prematur dan sehat hingga proses persalinan selesai.